Sumber Harga Diri (Self Esteem)

Banyak ahli yang membahas mengenai sumber SE. William James (dalam Lopez dan Synder, 2003), mengungkapkan bahwa SE dikembangkan melalui akumulasi dari berbagai pengalaman dimana keberhasilan seseorang melebihi tujuan mereka sebelumnya. Dengan kata lain SE sama dengan keberhasilan atau potensi-potensi yang dimiliki. 
 
Cooley (dalam Lopez dan Synder, 2003) berpendapat bahwa SE merupakan looking-glass self, sehingga penilaian diri dilihat sebagai sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dari lingkungan sosial. Sedangkan menurut Mead (dalam Lopez dan Synder, 2003), SE merupakan gambaran dari proses interaksi simbolik (symbolic interactionism), dimana individu menginternalisaikan ide- ide dan perilaku-perilaku yang ditampilkan oleh seseorang yang sangat berpengaruh dalam kehidupannya. 
Sumber Harga Diri (Self Esteem)
 
SE yang rendah disebabkan oleh adanya penolakan, diabaikan, dan direndahkan oleh seseorang yang berpengaruh tersebut. Sejalan dengan teori Mead, Coopersmith dan Rosenberg (dalam Lopez dan Synder, 2003), mengatakan bahwa penting bagi kita untuk mengukur bagaimana seseorang menilai dirinya melalui bagaimana mereka dilihat oleh orang lain yang berperan penting atau berpengaruh dalam kehidupan mereka, seperti teman sebaya, lingkungan masyarakat, dan anggota keluarga. 
 
Sumber SE lainnya juga dapat berasal dari nilai dan norma-norma budaya dimana individu itu dibesarkan.

Subscribe to receive free email updates: