Sistem Informasi Akuntansi Persediaan
Menurut Mulyadi (2008, p553), persediaan barang dagangan barang yang dibeli untuk tujuan dijual kembali.
Dan menurut Ikatan Akuntansi Indonesia (2007) persediaan adalah aktiva yang tersedia untuk dijual dalam kegiatan perusahaan, dalam proses produksi, dalam perjalanan, dalam bentuk bahan atau perlengkapan (supplies) untuk digunakan dalam proses produksi atau pemberian jasa.
Secara umum, istilah persediaan menunjuk pada barang yang dimiliki perusahaan untuk dijual kembali atau digunakan dalam proses pemberian jasa.
Prosedur Persediaan
Sistem dan prosedur yang bersangkutan dengan sistem akuntansi persediaan menurut Mulyadi (2008, p560) adalah:
Tipe Persediaan yaitu persediaan produk jadi, prosedur yang bersangkutan;
a. Prosedur pencatatan produk jadi
Mencatat tambahan kuantitas produk jadi dalam kartu gudang.
b. Prosedur permintaan dan pengeluaran barang gudang
Dalam prosedur ini dokumen sumber yang digunakan adalah bukti permintaan dan pengeluaran barang. Bukti ini dipakai oleh bagian gudang untuk mencatat pengurangan persediaan karena pemakaian intern.
c. Sistem perhitungan fisik persediaan
Sistem perhitungan fisik persediaan umumnya digunakan oleh perusahaan untuk menghitung secara fisik persediaan yang disimpan di gudang yang hasilnya digunakan untuk meminta pertanggungjawaban Bagian Gudang mengenai pelaksanaan fungsi penyimpanan, dan pertanggungjawabannya, serta untuk melakukan penyesuaian terhadap catatan persediaan dibagian kartu persediaan.
Fungsi Persediaan
Menurut Eddy Herjanto (2007, p238), persediaan memiliki fungsi penting dalam memenuhi kebutuhan perusahaan, yaitu:
- Menghilangkan risiko keterlambatan pengiriman bahan baku atau barang yang dibutuhkan perusahaan.
- Menghilangkan risiko jika material/barang yang dipesan tidak baik sehingga harus dikembalikan.
- Menghilangkan risiko terhadap kenaikan harga barang atau inflasi.
- Untuk menyimpan bahan baku atau barang yang dihasilkan secara musiman sehingga perusahaan tidak akan kesulitan jika bahan itu tidak tersedia di pasaran.
- Mendapatkan keuntungan dari pembelian berdasarkan diskon kuantitas .
- Memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan tersedianya barang yang diperlukan.
Dokumen yang Terkait Dengan Persediaan
Menurut Mulyadi (2008, p576) dokumen yang digunakan untuk merekam, meringkas dan membukukan hasil perhitungan fisik adalah, daftar hasil perhitungan fisik yaitu dokumen yang digunakan untuk meringkas data yang telah direkam. Dan juga bukti permintaan dan pengeluaran barang.
Metode Pencatatan Persediaan
Dalam siklus persediaan, dikenal ada dua metode pencatatan persediaan, yaitu :
1. Metode Mutasi (perpetual inventory method) Pada metode mutasi persediaan, setiap perpindahan persediaan akan dicatat pada kartu persediaan.
2. Metode persediaan fisik (physical inventory method) Pada metode persediaan fisik, yang dicatat pada kartu persediaan hanya pertambahan perediaan akibat adanya pembelian saja. Sedangkan, berkurangnya persediaan akibat pemakaian tidak dicatat pada kartu persediaan.