Kegiatan apapun tanpa melalui proses perencanaan akan sulit mendapatkan hasil yang memadai. Karena pelaksanaan kegiatan berjalan sebagaimana adanya tanpa melihat kejadian masa lalu dan Memperhatikan perubahan masa depan. Begitu pula dalam mengelola sebuah perusahaan manajer harus Merencanakan bisnisnya yang berguna untuk pedoman pelaksanaan dan sebagai evaluasi kinerjanya.
Lima pemegang kepentingan utama dalam bisnis ( Five Key Stake holders business Indonesia)
- pemilik (owners): setiap bisnis dimulai dari hasil ide mengenai barang dan jasa oleh orang Yang disebut wirausaha (entrepreneur). Ia mengorganisasikan (organize) dan mengelola resiko Yang dihadapi mulai dari permulaan bisnis. Pemilik tunggal, banyak, dan perseroan (kepemilikan dalam saham) kreditur (creditors): perusahaan memerlukan dana lebih daripada yang didapat dari
- Pemilik. Kreditur dapat memberikan solusi sebagai penyedia pinjaman untuk memulai bisnis. Contoh : bank mandiri, bank bni, bank bca, bank muamalat dan sebagainya.
- Pekerja (employees): hasil ide pemilik untuk membangun bisnisnya, harus didukung Karyawan. Karyawan yang direkrut untuk menyelenggarakan bisnis.
- Pemasok (suppliers): menyelenggarakan bisnis membutuhkan bahan (material) yang Dibutuhkan untuk produksi melalui pemasok. Produk yang dijual hendaknya harus Berkualitas dan memiliki daya saing yang tinggi . Produk kualitas harus melalui proses Mengubah bahan berkualitas melalui cara produksi yang efektif, efesien dan produktif . Kualitas bahan dan kesinambungan bahan perlu dicermati dalam memilih pemasok.
- Pelanggan (customers): tujuan akhir dari bisnis adalah sejauhmana produk atau jasa dapat Memuaskan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Bagaimanapun perusahaan harus tahu Tentang apa kebutuhan dan keinginan pelanggan. Dengan demikian apa yang ditawarkan Kepada mereka dapat direspon dengan baik.
Menciptakan Ide Bisnis
Orang akan tertarik membangun bisnis hanya apabila mereka mengharapkan imbalan untuk usahanya. Imbalan tersebut diantranya adalah :
- Kesempatan mendapatkan imbalan yang besar.
- Menjadi atasan bagi mereka sendiri daripada bekerja dengan orang lain
- Tertarik dengan tantangan dan prestise
Supaya bisnis berhasil, suatu perusahaan harus mempunyai keungggulan kompetitif atau sifat unik atas produk/jasanya.