BAB II(1), Makalah Administrasi Perkantoran

Sebelum membahas lebih lanjut, ada baiky anda cek BAB I yang menjadi dasar dari BAB II ini.
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Anggaran 

Sistem penganggaran lebih umum digunakan dalam perusahaan yang lebih besar, dimana tehnik-tehnik yang dirumuskan sering membantu manajemen. Akan tetapi perusahaan yang lebih kecil juga menggunakan anggaran. Beberapa literature yang memberikan teori tentang anggaran secara umum memberikan konsep yang sama terhadap pengertian anggaran meskipun defenisi anggaran berbeda-beda.

Anggaran adalah salah satu bentuk rencana-rencana yang mungkin disusun meskipun tidak semua rencana dapat disebut sebagai anggaran. Untuk mendapatkan pengertian dari anggaran, maka berikut dikemukakan pendapat dari para ahli diantaranya :

Menurut Munandar (2003 : 1) Pengertian anggaran adalah :
Suatu rencana yang disusun secara sistematis, yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yang dinyatakan dalam unit (kesatuan) moneter dan berlaku untuk jangka waktu (periode) tertentu yang akan datang.
Menurut Nafarin (2004 : 12) : “Anggaran adalah suatu rencana keuangan periodik yang disusun berdasarkan program-program yang telah disahkan”.
Menurut Mulyadi (2003 : 488) Anggaran adalah :

Rencana kerja yang dinyatakan secara kuantitatif, yang diukur dalam satuan moneter dan satuan ukuran waktu yang lain, yang mencakup jangka waktu satu tahun.

Berdasarkan beberapa pendapat di atas diketahui bahwa anggaran perusahaan atau yang lebih sering disebut sebagai anggaran ini mempunyai definisi yang beraneka ragam, namun apabila diamati dengan teliti masing-masing definisi tersebut akan mempunyai pengertian yang sama. Perbedaan yang ada pada umumnya adalah berkisar pada titik berat anggaran tersebut, apakah kepada prosedurnya ataukah kepada isi anggaran yang akan disusun.

Anggaran perusahaan merupakan perencanaan secara formal dari seluruh kegiatan perusahaan didalam jangka waktu tertentu yang dinyatakan dalam unit kuantitatif (moneter). Anggaran perusahaan merupakan suatu perencanaan yang disusun secara formal didalam perusahaan tersebut yang mencakup seluruh kegiatan perusahaan. Kegiatan yang direncanakan ini bukannya tanpa batas waktu, melainkan akan dibatasi untuk jangka waktu tertentu saja sebagai satuan yang digunakan dalam anggaran perusahaan ini adalah satuan moneter (rupiah).

2.2. Jenis-Jenis Anggaran

Sebelum membahas jenis anggaran ada baiknya jika diketahui lebih dahulu apa itu anggaran. Anggaran adalah rencana tertulis yang disusun secara sistematis dan terperinci dalam bentuk angka-angka dalam ukuran uang (satuan kuantitatif) dimana perusahaan menggunakannya sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pada periode yang akan datang dan merupakan dasar untuk tujuan pengawasan.

Menurut Nafarin (2004 : 22): Anggaran operasional adalah :
Anggaran untuk menyusun anggaran laporan laba rugi. Anggaran operasional antara lain terdiri dari : anggaran penjualan, anggaran biaya pabrik, anggaran beban usaha dan anggaran laporan laba rugi. Anggaran beban usaha terdiri atas anggaran penjualan dan anggaran administrasi dan umum.
Berdasarkan kutipan di atas dapat diketahui bahwa anggaran operasional dari beban usaha terdiri atas anggaran penjualan dan anggaran beban administrasi dan umum.

Anggaran biaya operasi terdiri dari beberapa jenis biaya, adapun jenis-jenis biaya operasi menurut Sinuraya (2003 : 6) : “Beban operasi itu terbagi dua yaitu: beban penjualan dan beban administrasi dan umum”.

1. Anggaran Penjualan

Menurut Munandar (2003 : 49) Anggaran Penjualan :
Anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci tentang penjualan perusahaan selama periode yang akan datang, yang di dalamnya meliputi rencana tentang jenis (kualitas) barang yang akan dijual, jumlah (kuantitas) barang yang akan dijual, harga barang yang akan dijual, waktu penjualan serta tempat (daerah) penjualannya.
Berdasarkan kutipan di atas yang termasuk dalam beban penjualan adalah :

a) Gaji pegawai bagian penjualan
b) Komisi penjualan
c) Pembungkus barang-barang yang dijual
d) Biaya pengangkutan barang yang dijual
e) Biaya iklan
f) Contoh-contoh yang dikirim kepada langganan secara gratis
g) Dan lain-lain

Yang dimaksud anggaran biaya penjualan menurut Munandar (2003 :205) adalah

Anggaran yang merencanakan lebih terperinci tentang biaya-biaya yang terjadi serta terdapat dilingkungan bagian penjualan, serta bagian-bagian lain yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh bagian penjualan yang di dalamnya meliputi rencana tentang jenis biaya penjualan, jumlah biaya penjualan, dan waktu (kapan) biaya penjualan tersebut terjadi dan dibebankan yang masing-masing dikaitkan dengan tempat (departemen) dimana biaya penjualan tersebut terjadi.
Dari pengertian tersebut dapat diketahui jika perusahaan membagi bagian penjualan menjadi beberapa bagian (departemen), maka rencana tentang biaya penjualan dari masing-masing bagian tersebut juga harus dirinci dan dipisahkan secara jelas.

Beberapa bagian (departemen) yang biasa digunakan perusahaan antara lain :
a) Bagian promosi
b) Bagian transaksi
c) Bagian ekspedisi
d) Bagian purna jual
e) Bagian pengembangan dan penelitian pasar

Di dalam penyusunan anggaran biaya penjualan adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan antara lain :

a) Anggaran penjualan
b) Berbagai standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan
c) System pembayaran upah (gaji)
d) Metode depresiasi
e) Metode alokasi biaya

2. Anggaran Beban Administrasi dan Umum

Menurut Munandar (2003, hal 187) pengertian anggaran biaya administrasi adalah
Anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci tentang biaya yang terjadi serta biaya lain yang sifatnya untuk keperluan secara keseluruhan, yang di dalamnya meliputi rencana tentang jenis biaya administrasi, jumlah biaya administrasi, dan waktu (kapan) biaya administrasi tersebut terjadi dan dibebankan, yang masing-masing dikaitkan dengan tempat (departemen) dimana biaya administrasi tersebut terjadi.
Hal ini menggambarkan bahwa jika perusahaan membagi kantor administrasi menjadi beberapa bagian, maka rencana tentang biaya administrasi dan masing-masing bagian tersebut juga harus diperinci dan dipisahkan secara jelas.

Termasuk dalam beban ini adalah :

1. Gaji pegawai bagian adminstrasi

2. Biaya tulis menulis

3. Penyusutan atau depresi bangunan kantor
4. Penyusutan atau depresi inventaris kantor
5. Biaya telefon
6. Biaya listrik
7. Gaji pimpinan perusahaan dan staf
8. Dan lain-lain

Biaya operasi ini sifatnya berubah-ubah sejalan dengan kegiatan perusahaan atau biasanya biaya operasi ini tergolong pada biaya variabel.
Ada beberapa bagian yang biasanya dipergunakan dalam kantor administrasi dan umum antara lain :
a) Bagian secretariat
b) Bagian keuangan
c) Bagian perlengkapan
d) Bagian personalia
e) Bagian perhubungan

Dalam penyusunan anggaran biaya administrasi ada beberapa faktor yang mempengaruhi penyusunan anggaran biaya administrasi antara lain :

a) Anggaran penjualan
b) Anggaran unit yang diproduksikan
c) Berbagai standar yang telah ditetapkan perusahaan
d) System pembayaran upah (gaji)
e) Metode depresiasi
f) Metode alokasi biaya

Adapun kegunaan anggaran biaya penjualan dan anggaran biaya administrasi dan umum secara khusus yaitu berguna sebagai dasar untuk menyusun anggaran kas. Hal ini disebabkan karena sebagian dari biaya penjualan dan biaya administrasi dan umum tersebut memerlukan pengeluaran kas.
Contoh anggaran Biaya Penjualan dan Administrasi dapat dilihat berikut ini :

Gambar 2.1.
Anggaran Biaya Penjualan dan Administrasi 
Elite Accessories Inc.
Anggaran Biaya Penjualan dan Administrasi
Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2003
Biaya Penjualan :
Biaya gaji tenaga kerja……………………………………$ 715.000
Biaya iklan………………………………………………… 360.000
Biaya perjalanan…………………………………………… 115.000
Total biaya penjualan………………………………………...$ 1.190.000
Biaya Administrasi :
Biaya gaji pejabat kantor…………………………………$ 360.000
Biaya gaji pegawai kantor……………………………….. 258.000
Biaya sewa kantor………………………………………… 34.000
Biaya perlengkapan kantor……………………………….. 17.500
Biaya administrasi rupa-rupa…………………………….. 25.000
Total biaya administrasi…………………………………….. 695.000
Total biaya penjualan dan administrasi………………………………..$ 1.885.000

Sumber : Sinuraya, (2003 : 11)

2.3. Fungsi dan Tujuan Anggaran : Klik disini

Subscribe to receive free email updates: